Senin, 23 Januari 2012

PEMBELAJARAN MATEMATIKA

 MENGAJAR PERKALIAN 

Menerapkan konsep pnjumlahan berulang(misalx : 2x3 = 3+3...3x2=2+2+2)karena materi penjumlahan lebih dahulu disajikan dr perkalian..jadi menurut saya untuk mengajarkan perkalian pada anak2 lebih mudah menggunakan materi yg sdh mereka pelajari..untuk sodara sy yg menanyakan prkalian bil neg dg bil negatif mungkin bs menggunakan koordinat cartesius dengan menandai pd kwdran III dgn pnjelasan kl ada orang yg melakukan perbuatan yang tidak baik kmudian kita menilaix memang yang dilakukanx tidak benar maka yang kita lakukan tersebut adalah benar..


SISTEM PENANGGALAN CINA

Sistem penanggalan Cina merupakan salah satu kalender tertua yang masih digunakan luas. Meskipun saat ini kalender Cina ini ber-angka 2563 akan tetapi usianya sendiri jauh lebih panjang. Kalender Cina sudah ada pada masa Dinasti Huang Di [2.696 – 2.598 SM] tapi baru digunakan secara resmi oleh Dinasti Xia [2.205 – 1.766 SM]. Kalender Cina yang dipakai sekarang ini dihitung dari kelahiran Konfusius(Kong Zi) [551 SM] sehingga tahun 2012 ini sama dengan 2563 pada kalender Imlek.

Sistem penanggalan tua lain adalah penanggalan Hindu,Yahudi, dan ada pula sistem penanggalan di salah satu tempat di Afrika yang jarang diketahui orang disebut Yoruba. Konon kalender ini telah sampai hitungan lebih dari 10.000 tahun!(2012 Masehi = 10054 Yoruba)

BILANGAN NOL
 Menurut hemat kami, nol adalah bil.genap.Perhatikan saja ke definisinya. Ini definisi bil. genap yg dikutip dari wolfram: "An even number is an integer of the form n=2k, where k is an integer" (Bilangan genap adalah bilangan bulat yang dapat dinyatakan dlm bentuk n=2k dimana k adalah bil.bulat) Beberapa sudah menjawab dengan jawaban serupa silahkan disimak di komentar (sumber: http://​mathworld.wolfram.com/​EvenNumber.html)

Nol adalah hasil evolusi. Konsep tentang nol dalam skala yang masih sederhana sudah dikenal pada masa Babilonia (2000 SM). Di India nol mulai dikenalkan baik secara ide maupun simbol oleh Aryabhata (tahun 476–550 M) dilanjutkan Brahmagupta (650 M). Brahmagupta ketika itu sudah menggunakannya untuk penjumlahan dan pengurangan sederhana. Disebutkan bahwa nol disimbolkan sebagai titik di bawah angka.

Konsep tentang nol kemudian dikembangkan Al-Khawarizmi (terutama dalam cabang aljabar) di Baghdad (773 M) dan secara resmi masuk ke sistem bilangan. Nol masuk ke Eropa melalui Andalusia dan dipopulerkan oleh Fibonacci(1202) dan diteruskan ilmuwan lain seperti Descartes, Newton, Leibniz, dll. (History of Zero - yale.edu)

MATEMATIKAWAN 
Srinivasa Ramanujan adalah matematikawan genius dari India, anak kampung yang belajar matematika secara otodidak dari pengamatan, perenungan dan, yang unik, adalah berasal dari mimpi! Dikisahkan bahwa dia sering bermimpi bertemu dewa yang memaparkan rumus dan angka-angka misterius yang kemudian, setelah bangun, rumus itu diverifikasi.

Tulisannya mencengangkan matematikawan kala itu, yaitu GH Hardy yang lalu mengundangnya ke Cambridge University. Sayang usianya tidak panjang, 32 tahun. Ramanujan meninggal pada 1919 setelah sakit cukup lama dan pulang ke India.

Catatannya baru ditemukan tahun 1976, berisi lebih dari 4000 rumus dan catatan lain, salah satu yang terkenal adalah pendekatan nilai pi (Ramanujan Formula 1914).

Srinivasa Ramanujan adalah matematikawan genius dari India, anak kampung yang belajar matematika secara otodidak dari pengamatan, perenungan dan mimpi! Dikisahkan bahwa dia sering bermimpi bertemu dewa yang memaparkan rumus dan angka-angka misterius yang kemudian, setelah bangun, rumus itu diverifikasi.

Tulisannya mencengangkan matematikawan kala itu, yaitu GH Hardy yang lalu mengundangnya ke Cambridge University. Sayang usianya tidak panjang, 32 tahun. Ramanujan meninggal pada 1919 setelah sakit cukup lama dan pulang ke India.

Catatannya baru ditemukan tahun 1976, berisi lebih dari 4000 rumus dan catatan lain, salah satu yang terkenal adalah pendekatan nilai pi (Ramanujan Formula 1914).

360 derajat
[Trivia Answer] Sebenarnya penggunaan 360 derajat utk satu lingkaran penuh adalah kesepakatan bersama yg kemungkinana besar didasarkan pada perhitungan orang Babilonia yang memiliki sistem bilangan basis 60. Orang Babylon juga telah menghitung bahwa matahari akan kembali berada pada titik yang sama setelah 360 hari (1 tahun babilonia = 360 hari) (ada beberapa yang sdh menjawab di komentar dgn lebih detil)